TERAPI ELECTRICAL STIMULATION (FARADIK) DAN MIRROR EXERCISE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK OTOT WAJAH PADA KONDISI BELL'S PALSY

Bell's Palsy Merupakan kelumpuhan facialis perifer akibat proses non- supuratif, non-neoplasmatik, non-degeneratif primer namun sangat mungkin akibat edema jinak pada bagian nervus fasialis di foramen stilomastoideus atau sedikit proksimal dari foramen tersebut, yang mulainya akut, penyebabnya...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Isada Yekdaharyanti, - (Author)
Format: Book
Published: 2014-07-14.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupnvj_5831
042 |a dc 
100 1 0 |a Isada Yekdaharyanti, -  |e author 
245 0 0 |a TERAPI ELECTRICAL STIMULATION (FARADIK) DAN MIRROR EXERCISE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK OTOT WAJAH PADA KONDISI BELL'S PALSY 
260 |c 2014-07-14. 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/1/AWAL.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/1/ABSTRAK.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/2/BAB%20I.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/4/BAB%20II.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/3/BAB%20III.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/6/BAB%20IV.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/5/BAB%20V.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/6/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5831/7/RIWAYAT%20HIDUP.pdf 
520 |a Bell's Palsy Merupakan kelumpuhan facialis perifer akibat proses non- supuratif, non-neoplasmatik, non-degeneratif primer namun sangat mungkin akibat edema jinak pada bagian nervus fasialis di foramen stilomastoideus atau sedikit proksimal dari foramen tersebut, yang mulainya akut, penyebabnya tidak diketahui (idiopatik). Pada kondisi Bell's Palsy problematik yang timbul diantaranya yaitu wajah asimetris,kelemahan otot-otot wajah,pengecapan berkurang, dan menurunnya kemampuan motorik otot wajah. Untuk mengetahui seberapa besar permasalahan yang timbul perlu dilakukan pemerikasaan, misalanya untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik otot wajah dapat dinilai dengan skala Ugo Fisch. Pada permasalahan tersebut peranan fisioterapi sangat penting untuk mengatasi gangguan fungsi dan gerak serta mencegah komplikasi yang mungkin terjadi. Dalam karya tulis ilmiah akhir ini, penulis mengambil satu permasalahan yaitu menurunya kemampuan motorik otot wajah, dengan modalitas yang digunakan adalah terapi Electrical Stimulation (faradik) dan Mirror Execrise. Dengan pelaksanaan terapi sebanyak 8 kali. Adapun hasil setelah dilakukan terapi sebanyak 8 kali adalah adanya peningkatan kemampuan motorik otot wajah. Dari hasil yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa penggunaan modalitas fisioterapi berupa terapi electrical stimulation (faradik) dan mirror exercise dapat membantu meningkatkan kemampuan motorik otot wajah pada kondisi Bell's Palsy dengan rata-rata peningkatan 41% berdasarkan skala Ugo Fisch. 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
690 |a R Medicine (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/5831/ 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/ 
856 4 1 |u http://repository.upnvj.ac.id/5831/  |z Link Metadata