PRAKTEK MONEY LAUNDERING DALAM HUBUNGANNYA DENGAN SISTEM PERBANKAN ONLINE

Lembaga perbankan merupakan sarana praktik money laundering yang menyediakan berbagai fasilitas jasa layanan yang jauh lebih beragam dibandingkan dengan yang ditawarkan oleh penyedia jasa layanan keuangan yang lain. Hal tersebut disediakan oleh lembaga perbankan yang memberikan kemudahan untuk mengu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yohannes Hadi Chandra, - (Author)
Format: Book
Published: 2014-04-21.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoupnvj_5850
042 |a dc 
100 1 0 |a Yohannes Hadi Chandra, -  |e author 
245 0 0 |a PRAKTEK MONEY LAUNDERING DALAM HUBUNGANNYA DENGAN SISTEM PERBANKAN ONLINE 
260 |c 2014-04-21. 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/5/AWAL.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/2/ABSTRAK.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/3/BAB%20I.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/4/BAB%20II.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/1/BAB%20III.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/7/BAB%20IV.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/6/BAB%20V.pdf 
500 |a http://repository.upnvj.ac.id/5850/6/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf 
520 |a Lembaga perbankan merupakan sarana praktik money laundering yang menyediakan berbagai fasilitas jasa layanan yang jauh lebih beragam dibandingkan dengan yang ditawarkan oleh penyedia jasa layanan keuangan yang lain. Hal tersebut disediakan oleh lembaga perbankan yang memberikan kemudahan untuk mengubah bentuk fisik uang memindahkan serta menyembunyikan asal-usul suatu dana. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui praktek pencucian uang di Indonesia, untuk mengetahui modus operandi pencucian udang melalui perbankan dan untuk mengetahui peran bank dalam pencegahan praktek pencucian uang di Indonesia. Dengan metode penelitian normatif yuridis diketahui bahwa Praktek pencucian udang di Indonesia dilakukan dengan tiga tahapan yaitu Penempatan (Pacement), Pemisahan (Layering) dan Penggabungan atau penggunaan (Integration). Dalam praktiknya, modus operandi pencucian uang tidak selalu berjalan dengan bertahap, melainkan dengan saling menggabungkan tahapan kemudian melakukan tahapan-tahapan pencucian uang berulang-ulang kali sehingga terjadi proses pencucian uang yang rumit dan melibatkan banyak pihak dan lembaga penyedia barang dan jasa. Modus operandi pencucian uang melalui perbankan terus berkembang mengikuti perkembangan masyarakat. Peran bank dalam pencegahan praktek pencucian uang yaitu perbankan memberikan jasa di bidang keuangan atau terkait dengan keuangan menjadi penentu atau garda terdepan dalam upaya pencegahan dan pemberantasan pencucian uang melalui peranan yang diberikan berupa melaporkan transaksi keuangan yang diwajibkan oleh undang-undang, dan pencuci uang senantisa mencari tempat yang aman untuk menempatkan atau mencuci uangnya. Dalam hal bank menerapkan prinsip mengenal nasabah yang ketat. 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
546 |a id 
690 |a K Law (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/5850/ 
787 0 |n http://repository.upnvj.ac.id/ 
856 4 1 |u http://repository.upnvj.ac.id/5850/  |z Link Metadata