PENUNDAAN EKSEKUSI TERPIDANA MATI WARGA NEGARA ASING YANG MELAKUKAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA DI WILAYAH HUKUM INDONESIA

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan memahami korelasi antara penundaan eksekusi terpidana mati berkewarganegaraan asing dengan kepentingan negara yang lebih besar dalam hubungan dengan dunia internasional. Untuk mengetahi alasan- alasan yang menjadi faktor penundaan eksekusi terpidana mati...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Edy Lestari, - (Author)
Format: Book
Published: 2019-04.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan memahami korelasi antara penundaan eksekusi terpidana mati berkewarganegaraan asing dengan kepentingan negara yang lebih besar dalam hubungan dengan dunia internasional. Untuk mengetahi alasan- alasan yang menjadi faktor penundaan eksekusi terpidana mati berkewarganegaraan asing. Untuk mengetahui pengaruh penundaan eksekusi bagi warga negara asing terhadap proses penegakan hukum di Indonesia. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori teori tujuan pemidanaan dan teori sistem hukum, hukum dilihat sebagai sesuatu yang berdiri sendiri, namun kaitannya dengan ekonomi dan politik merupakan penanda khas sistem hukum tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam tesis ini adalah penelitian normative kualitatif, karena penelitian ini bertitik tolak dari peraturan perundang-undangan yang ada sebagai norma hukum positif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa eksekusi bagi terpidana mati dapat ditunda dengan alasan lain di luar hukum dapat ditemukan pada kasus Mary Jane dimana terdapat hubungan bilateral kedua negara antara Indonesia dengan Filiphina maka putusan pidana mati terhadap terpidana narkotika tersebut dapat ditunda pada detik-detik terakhir eksekusi guna untuk memberikan kesaksian di persidangan atas orang yang dituduh memperdayanya untuk menjadi kurir narkoba. Alasan-alasan yang menjadi faktor penundaan eksekusi terpidana mati berkewarganegaraan asing terhadap proses penegakan hukum di Indonesia adalah adanya Peninjauan Kembali (PK), Kasasi ke Mahkamah Agung, hingga proses ke Mahkamah Konstitusi untuk mengajukan gugatan terhadap putusan hukuman hati bagi warga negara asing terutama pada kasus Andrew Chan sehingga proses eksekusi mengalami penundaan hingga terhadap keputusan tetap untuk melaksanakan eksekusi mati terhadap terpidana mati berkewarganegaraan asing menurut ketentuan aturan pelaksanaan hukuman mati di Indonesia. Pengaruh penundaan eksekusi terpidana mati tindak pidana narkotika yang berkewarganegaraan asing terhadap proses penegakan hukum di Indonesia yaitu munculnya sorotan dari dunia Internasional terkait dengan penerapan hukuman mati yang diputuskan kepada terpidana narkotika. Hal ini disebabkan karena dari berbagai negara di dunia telah menentang penerapan hukuman mati bagi terpidana.
Item Description:http://repository.upnvj.ac.id/931/1/AWAL.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/2/ABSTRAK.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/3/BAB%20I.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/4/BAB%20II.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/5/BAB%20III.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/6/BAB%20IV.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/7/BAB%20V.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/9/RIWAYAT%20HIDUP.pdf
http://repository.upnvj.ac.id/931/10/LAMPIRAN.pdf