ANALISIS KEBUTUHAN GURU PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SMA NEGERI KOTA LUBUKLINGGAU

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan guru Penjasorkes SMA Negeri Kota Lubuklinggau pada Tahun 2014-2018. Jenis penelitian yang digunakan yaitu survey. Populasi penelitian ini adalah SMA Negeri di Kota Lubuklinggau. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik total sampling yang...

Täydet tiedot

Tallennettuna:
Bibliografiset tiedot
Päätekijä: Anisa Sholiha Mia (Tekijä)
Aineistotyyppi: Kirja
Julkaistu: UPT Publikasi dan Pengelolaan Jurnal Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin, 2019-06-01T00:00:00Z.
Aiheet:
Linkit:Connect to this object online.
Tagit: Lisää tagi
Ei tageja, Lisää ensimmäinen tagi!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_d76fcd9991f04019a5c8ffcd68c4908c
042 |a dc 
100 1 0 |a Anisa Sholiha Mia  |e author 
245 0 0 |a ANALISIS KEBUTUHAN GURU PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN SMA NEGERI KOTA LUBUKLINGGAU 
260 |b UPT Publikasi dan Pengelolaan Jurnal Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin,   |c 2019-06-01T00:00:00Z. 
500 |a 2656-2936 
500 |a 10.31602/rjpo.v2i1.2030 
520 |a Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan guru Penjasorkes SMA Negeri Kota Lubuklinggau pada Tahun 2014-2018. Jenis penelitian yang digunakan yaitu survey. Populasi penelitian ini adalah SMA Negeri di Kota Lubuklinggau. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik total sampling yang mana keseluruhan populasi digunakan sebagai sampel penelitian yaitu terdiri dari 9 (sembilan) SMA Negeri. Sebelum penelitian dilakukan terlebih dahulu peneliti melakukan observasi berupa jumlah siswa dan guru Penjasorkes. Teknik analisis data menggunakan time series untuk menghitung pertumbuhan jumlah siswa, kemudian data diolah menggunakan demand supply untuk mencari seberapa banyak kebutuhan ideal guru  Penjasorkes, selanjutnya dapat dihitung kekurang guru. Analisis Kebutuhan Guru Penjasorkes SMA Negeri di Kota Lubuklinggau pada tahun 2009-2013 mengalami kekurangan guru. Dari data jumlah siswa dan guru Penjasorkes SMA Negeri Kota Lubuklinggau pada tahun 2009-2013 setelah dilakukan analisis kebutuhan ideal guru Penjasorkes, maka untuk tahun 2009 mengalami kekurangan guru sebanyak 8 orang atau 50%, tahun 2010 sebanyak 7 orang atau 41%, tahun 2011 sebanyak 8 orang atau 40%, tahun 2012 sebanyak 8 orang atau 38%, dan tahun 2013 sebanyak 9 orang atau 41%. Analisis Proyeksi Kebutuhan Guru Penjasorkes di Kota Lubuklinggau pada Tahun 2014-2018 mengalami penambahan guru pada setiap tahunnya. Hasil proyeksi kebutuhan ideal guru Penjasorkes untuk 2014 dibutuhkan penambahan guru sebanyak 10 orang atau 43% dari tahun 2013. Tahun 2015 dibutuhkan penambahan guru sebanyak 1 orang atau 4,2% dari tahun 2014. Tahun 2016 dibutuhkan penambahan guru sebanyak 2 orang atau 7,7% dari tahun 2015. Tahun 2017 dibutuhkan penambahan guru sebanyak 2 orang atau 7,1% dari tahun 2016. Dan tahun 2018 dibutuhkan penambahan guru sebanyak 2 orang atau 6,7% dari tahun 2017. 
546 |a EN 
546 |a ID 
690 |a proyeksi, guru, penjasorkes 
690 |a Sports 
690 |a GV557-1198.995 
690 |a Education (General) 
690 |a L7-991 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Riyadhoh: Jurnal Pendidikan Olahraga, Vol 2, Iss 1, Pp 37-43 (2019) 
787 0 |n https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/riyadhohjurnal/article/view/2030 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2656-2936 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/d76fcd9991f04019a5c8ffcd68c4908c  |z Connect to this object online.