Perbedaan Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Lada Hitam (Piper Nigrum L.) dengan Ekstrak Etanol Lada Putih (Piper Nigrum L.) terhadap Streptococcus Mutans secara In Vitro

Lada putih (Piper nigrum L.) mengandung fenol dan alkaloid lebih banyak daripada lada hitam (Piper nigrum L.). Streptococcus mutans merupakan bakteri rongga mulut yang menghasilkan zat asam dan menyebabkan karies gigi. Tujuan: untuk mengetahui perbedaan efek antibakteri  ekstrak etanol lada hitam da...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Irresta Zainistya Putri (Author), M Chair Effendi (Author), Sumarno Sumarno (Author)
Format: Book
Published: University of Brawijaya, 2017-06-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_e77ff35dacf14040a9f3b6494eed9c61
042 |a dc 
100 1 0 |a Irresta Zainistya Putri  |e author 
700 1 0 |a M Chair Effendi  |e author 
700 1 0 |a Sumarno Sumarno  |e author 
245 0 0 |a Perbedaan Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Lada Hitam (Piper Nigrum L.) dengan Ekstrak Etanol Lada Putih (Piper Nigrum L.) terhadap Streptococcus Mutans secara In Vitro 
260 |b University of Brawijaya,   |c 2017-06-01T00:00:00Z. 
500 |a 2597-4912 
520 |a Lada putih (Piper nigrum L.) mengandung fenol dan alkaloid lebih banyak daripada lada hitam (Piper nigrum L.). Streptococcus mutans merupakan bakteri rongga mulut yang menghasilkan zat asam dan menyebabkan karies gigi. Tujuan: untuk mengetahui perbedaan efek antibakteri  ekstrak etanol lada hitam dan lada putih terhadap Streptococcus mutans secara in vitro. Metode: eksperimental laboratorik dengan metode difusi agar sumuran untuk mendapatkan zona hambat. Konsentrasi ekstrak etanol lada hitam dan lada putih yang digunakan adalah 0%, 6,25%, 12,5%, 25%, 50%, dan 100%. Hasil: zona hambat pada lada hitam terbentuk pada konsentrasi 100%, zona hambat pada lada putih terbentuk pada konsentrasi 12,5%, 25%, 50%, dan 100%. Analisis data One Way ANOVA menunjukkan terdapat perbedaan signifikan pada perubahan konsentrasi ekstrak etanol lada hitam dan lada putih terhadap zona hambat Streptococcus mutans (p<0,05). Uji korelasi Pearson menunjukkan hubungan kuat dan berbanding lurus antara konsentrasi ekstrak etanol lada hitam (0,882) dan lada putih (0,812) dengan zona hambat Streptococcus mutans. Hasil uji regresi efek ekstrak etanol lada hitam 77,8% (R2=0,778) dan ekstrak etanol lada putih 65,9% (R2=0,659). Uji post hoc Tukey menunjukkan terdapat perbedaan signifikan antara ekstrak etanol lada hitam konsentrasi 6,25%, 12,5%, 25%, 50%, 100% dengan ekstrak etanol lada putih konsentrasi 6,25%, 12,5%, 25%, 50%, 100% terhadap zona hambat Streptococcus mutans. Kesimpulan: terdapat perbedaan efek antibakteri antara ekstrak etanol lada hitam dengan ekstrak etanol Lada putih terhadap zona hambat Streptococcus mutans secara in vitro.   Kata Kunci : Streptococcus Mutans, Lada Hitam, Lada Putih, Zona Hambat 
546 |a ID 
690 |a Dentistry 
690 |a RK1-715 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n E-Prodenta Journal of Dentistry, Vol 1, Iss 1, Pp 1-7 (2017) 
787 0 |n https://eprodenta.ub.ac.id/index.php/eprodenta/article/view/4 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2597-4912 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/e77ff35dacf14040a9f3b6494eed9c61  |z Connect to this object online.