PEMBUATAN TABLET EFFERVESCENTKOMBINASI FERROUS SULFAT DAN VITAMIN C

Anemia yang paling umum ditemukan di masyarakat Indonesia adalah anemia defisiensi besi atau anemia gizi besi. Anemia dapat berakibat buruk pada penderitanya terutama pada anak-anak. Melihat pengaruh anemia yang bisa dikatakan tidak ringan, maka diperlukan suatu penanganan atau penanggulangan yaitu...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: FIRSTIANTY, ALTERGA INGGA (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Anemia yang paling umum ditemukan di masyarakat Indonesia adalah anemia defisiensi besi atau anemia gizi besi. Anemia dapat berakibat buruk pada penderitanya terutama pada anak-anak. Melihat pengaruh anemia yang bisa dikatakan tidak ringan, maka diperlukan suatu penanganan atau penanggulangan yaitu dengan memberikan suatu sediaan berupa obat yang biasa diberikan dalam bentuk ferrous sulfat yang dikombinasikan dengan vitamin C menjadi sediaan tablet effervescent yang merupakan bentuk sediaan yang cocok bagi anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jumlah asam sitrat dan asam tartrat dalam pembuatan tablet effervescent kombinasi ferrous sulfat dan vitamin C sehingga didapatkan tablet yang memiliki sifat fisik yang baik. Pembuatan tablet effervescent kombinasi ferrous sulfat dan vitamin C ini dilakukan dengan metode granulasi kering atau metode peleburan dengan variasi jumlah asam sitrat dan asam tartrat F I (0 : 100%), F II (50% : 50%), F III (66,67% : 33,33%), F IV (33,33%: 66,67%) dan F V (100% : 0). Kemudian ditambah Na bikarbonat, bahan aktif, bahan pengisi dan bahan pelicin dan dikeringkan pada suhu 40 oC. Lalu diayak dengan ayakan no. 14 mesh dan dikeringkan pada suhu 60 oC. Granul dikempa dengan menggunakan mesin tablet single punch hingga diperoleh tablet dengan bobot 2 gram. Data dari uji sifat fisik granul dan tablet dianalisis dengan pendekatan secara teoritis dan statistik dengan menggunakan analisis varian (Anava) satu jalan dengan taraf kepercayaan 95%, dilanjutkan dengan uji t (Shceffe). Hasil uji sifat alir granul dari kelima formula untuk kecepatan alir granul hanya F I, F III dan F IV yang memenuhi persyaratan sedangkan untuk sudut diam, kelima formula memenuhi persyaratan sudut diam yang baik. Formula tablet effervescent kombinasi ferrous sulfat dan vitamin C dapat dibuat tablet dengan baik dan memiliki sifat fisik paling baik dihasilkan pada F IV, diteruskan dengan F III dan F V. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna pada semua formula untuk uji sifat fisik tablet kecuali pada keseragaman bobot tablet. Perbandingan asam sitrat dan asam tartrat (33,33% : 66,67%) menghasilkan kekerasan yang paling tinggi (8,14 + 0,87 kg) dan waktu larut tablet pada suhu 10 oC (2,48 menit), 25 oC (2,17 menit), 35 oC (1,9 menit) dan 60 oC (0,94 menit).
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/15366/1/hal_depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/15366/3/bab_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/15366/4/bab_2.pdf
https://eprints.ums.ac.id/15366/8/bab_3.pdf
https://eprints.ums.ac.id/15366/9/bab_4.pdf
https://eprints.ums.ac.id/15366/13/daftar_isi.pdf
https://eprints.ums.ac.id/15366/15/dapus.pdf
https://eprints.ums.ac.id/15366/17/lampiran.pdf