Hubungan Kadar Hemoglobin Maternal dengan Luaran Perinataldi RS PKU Muhammadiyah Surakarta Tahun 2011

Latar Belakang : Anemia merupakan kelainan defisiensi nutrisi yang paling banyak di dunia. World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa dari 35% sampai 75% wanita hamil di negara maju, dan sekitar 18% di negara industri menderita anemia. Anemia pada kehamilan merupakan faktor risiko buruknya lua...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Ulfa, MH Muflihatul (Author), , dr. Soffin Arfian, Sp.OG (Author), , dr. Dona Dewi Niriawati (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang : Anemia merupakan kelainan defisiensi nutrisi yang paling banyak di dunia. World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa dari 35% sampai 75% wanita hamil di negara maju, dan sekitar 18% di negara industri menderita anemia. Anemia pada kehamilan merupakan faktor risiko buruknya luaran kehamilan dan dapat mengancam kehidupan ibu dan anak. Metode : Penelitian ini menggunakan metode observational analytic dengan desain cross sectional. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling dari data rekam medis pasien persalinan selama tahun 2011 di RS PKU Muhammadiyah Surakarta sebanyak 100 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data menggunakan uji statistik Chi Square SPSS 17 for Windows. Hasil : Dari 100 sampel yang diteliti, terdapat 34 ibu hamil dengan anemia dan 66 sisanya tidak anemia, 3 bayi lahir prematur (<37 minggu) dan 97 non prematur, sebanyak 4 bayi dengan Berat Bayi Lahir Rendah (<2500 gram) dan sisanya lahir dengan berat normal, dan tidak didapatkan bayi lahir dengan nilai APGAR rendah (<7). Berdasarkan kelompok luaran perinatal didapatkan 7 bayi yang termasuk kelompok luaran 3 (memenuhi salah satu dari prematur, BBLR dan nilai APGAR rendah) dan sisanya termasuk kelompok luaran 4 (tidak memenuhi prematur, BBLR dan nilai APGAR rendah) sebanyak 93 sampel. Berdasarkan analis bivariat dengan Uji statistik Chi Square didapatkan p = 0,687 (p>0,05). Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara kadar hemoglobin maternal dengan luaran perinatal.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/22729/12/Naskah_Publikasi_Ilmiah.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/1/Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/2/Bab_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/3/Bab_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/6/Bab_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/7/Bab_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/8/Bab_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/10/Daftar_Pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/22729/11/LAMPIRAN.pdf