Analisis Potensi Breksi Napalan Dusun Wonosari Desa Jurangjero Kecamatan Ngawen Kabupaten Gunungkidul

Penelitian ini dilakukan di wilayah Formasi Wonosari akhir tepatnya di Desa Jurangjero, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Gunungkidul. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui potensi Breksi Napalan secara kualitatif, melakukan studi kelayakan terhadap potensi Breksi Napalan, dan menganalisis perbedaan fak...

ver descrição completa

Na minha lista:
Detalhes bibliográficos
Main Authors: Lesmana, Seflin Marinda (Author), , Dr. Ir. Imam Hardjono, M.Si (Author), , Agus Anggoro Sigit, S.Si., M.Sc (Author)
Formato: Livro
Publicado em: 2013.
Assuntos:
Acesso em linha:Connect to this object online
Tags: Adicionar Tag
Sem tags, seja o primeiro a adicionar uma tag!
Descrição
Resumo:Penelitian ini dilakukan di wilayah Formasi Wonosari akhir tepatnya di Desa Jurangjero, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Gunungkidul. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui potensi Breksi Napalan secara kualitatif, melakukan studi kelayakan terhadap potensi Breksi Napalan, dan menganalisis perbedaan faktor geologi dan geografis di daerah Penelitian. Penelitian ini menggunakan metode Survey, dengan metode pengambilan sampel Purposive Sampling sedangkan analisis menggunakan metode Empirik yaitu melalui pendekatan empirik dari banyak pekerjaan serupa sebelumnya. Pendekatan empirik adalah Klasifikasi Rock Mass Rating (RMR) dan Slope Mass Rating (SMR). Hasil dari penelitian ini, bahwa uji laboratorium menunjukkan area penelitian Kecamatan Ngawen memiliki SMR masuk dalam kelas II dan III dimana deskripsi baik dan sedang dengan bobot nilai II=61-80 dengan Deskripsi: Baik dan Kemantapan Lereng: Mantap serta III=41-60 dengan Deskripsi: Sedang dan Kemantapan Lereng: Sebagian tidak Mantap. Dari hasil perhitungan telah didapat Faktor Keamanan dari rancangan jenjang yang akan dipakai dalam kegiatan penambangan selanjutnya. Faktor Keamanan yang dihasilkan adalah 2,136 sehingga jenjang dapat dikatakan Aman. Dari data geoteknik yang telah diambil, dilakukan analisis kemantapan lereng. Dari hasil analisis yang telah dilakukan, daerah penelitian utara sungai memiliki potensi kemiringan dengan dip/dip direction 14,49 ̊ /168,12 ̊ dan daerah penelitian selatan sungai memiliki potensi kemiringan dengan dip/dip direction 9,7 ̊ /74,01 ̊.
Descrição do item:https://eprints.ums.ac.id/24042/1/1_HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24042/2/2_BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24042/5/3_BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24042/7/4_BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24042/13/5_BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24042/16/6_DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24042/17/7_LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24042/19/naskah_publikasi.pdf