Isolasi Dan Identifikasi Isolat Actinomycetes Dari Rizosfer Padi (Oryza sativa L.) Sebagai Penghasil Antifungi

Actinomycetes merupakan kelompok mikroba penghasil antibiotik paling banyak. Actinomycetes menjadi sangat penting dalam industri farmasi karena kemampuannya dalam memproduksi senyawa metabolit yang bervariasi, baik dari struktur maupun fungsinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah isol...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Hamidah, Hamidah (Author), , Ambarwati, S.Pd, M.Si (Author), , Peni Indrayudha, Ph.D.,Apt (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Actinomycetes merupakan kelompok mikroba penghasil antibiotik paling banyak. Actinomycetes menjadi sangat penting dalam industri farmasi karena kemampuannya dalam memproduksi senyawa metabolit yang bervariasi, baik dari struktur maupun fungsinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah isolat Actinomycetes yang dapat ditemukan pada rizosfer padi (Oryza sativa L.) serta potensinya sebagai penghasil antifungi. Tanah rizosfer padi (Oryza sativa L.) diisolasi dengan metode surface plate pada media Starch-Casein Agar dan Raffinose Histidine Agar. Untuk mendapatkan isolat murni dari Actinomycetes, maka dilakukan purifikasi pada media Starch-Casein Agar. Dari hasil purifikasi dilakukan identifikasi isolat Actinomycetes. Identifikasi dilakukan berdasar karakteristik koloni, pewarnaan Gram serta colour grouping. Uji aktivitas antifungi isolat Actinomycetes dilakukan dengan metode agar blok. Aktivitas antifungi isolat Actinomycetes ditandai dengan ada (+) atau tidaknya (-) zona jernih pada media uji. Isolasi Actinomycetes dari rizosfer padi (Oryza sativa L.) diperoleh 60 isolat dan setelah dipurifikasi diperoleh 39 isolat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 39 isolat Actinomycetes yang diperoleh hanya 2 isolat yang memiliki aktivitas antifungi dengan menghambat pertumbuhan Candida albicans, sedangkan tidak ditemukan isolat yang memiliki aktivitas antifungi pada Aspergillus fumigatus.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/24203/12/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24203/1/COVER-INTISARI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24203/4/BAB_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24203/6/BAB_2.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24203/7/BAB_3.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24203/8/BAB_4.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24203/9/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/24203/11/LAMPIRAN.pdf