Pengaruh Leg Press Terhadap Peningkatan Tinggi Lompatan(Vertical Jump) Pada Pemain Badminton

Pengaruh Leg Press Terhadap Peningkatan Tinggi Lompatan (Vertical Jump) Pada Pemain Badminton Latar Belakang: Lompatan vertikal (vertical jump) adalah lompatan tegak atau kearah vertical yang dilakukan tanpa awalan dengan jangkauan lengan yang setingi-tingginya banyak sekali dilakukan dalam berbagai...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: WIDORO ADE MULYONO, RANU (Author), , Dwi Rosella Kumalasari , S.ST.FT , M.Fis (Author), , Umi Budi Rahayu, SSt. Ft. SPd. M. Kes (Author)
Format: Book
Published: 2013.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pengaruh Leg Press Terhadap Peningkatan Tinggi Lompatan (Vertical Jump) Pada Pemain Badminton Latar Belakang: Lompatan vertikal (vertical jump) adalah lompatan tegak atau kearah vertical yang dilakukan tanpa awalan dengan jangkauan lengan yang setingi-tingginya banyak sekali dilakukan dalam berbagai macam olahraga salah satunya adalah badminton. Badminton adalah suatu olahraga raket yang di mainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling berlawanan. Dalam permainan batminton pukulan smash merupakan hal yang paling penting. Pukulan smash ini digunakan untuk menekan lawan dan sangat berperan penting dalam mendapatkan point. Jump smash adalah smash yang dilakukan dengan loncatan, shuttlecock posisi di atas kepala sehingga dengan jump smash bisa mengkover ruangan yang lebih luas dibagian lawan. Untuk menghasilkan jump smash yang kuat power berasal dari kaki untuk menghasilkan lompatan yang tinggi. Ada beberapa latihan yang dapat meningkatkan kekuatan otot antara lain dengan menggunakan leg pres. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui pengaruh leg press terhadap peningkatan tinggi lompatan (vertical jump) pada pemaain badminton. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimental, dengan desain penelitian Pre and Post Test With Control Group Design. Tektik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Jumlah sampel 12 orang yang terdiri dari 6 orang kelompok perlakuan dan 6 orang kelompok kontrol. Modalitas yang diberikan adalah berupa latihan Leg Press selama 4 minggu, frekuensi 3x seminggu dengan 3x pengulangan setiap kali latihan. Pengukuran Vertical Jump dengan menggunakan Vertical Jump Test. Uji Normalitas data menggunakan Shapiro-Willk tes kemudian dilanjutkan dengan uji hipotesa dengan Paired Sample T-test dan uji beda menggunakan Independen T-Test. Hasil Penelitian: Berdasarkan pengujian statistik didapatkan hasil yang signifikan dengan nilai P adalah 0.0001 dimana p < 0.05 yang berarti Ha diterima. Artinya ada pengaruh pemberian leg press terhadap peningkatan tinggi lompatan (vertical jump). Kesimpulan: Pemberian latihan leg press terbukti memberikan pengaruh terhadap peningkatan tinggi lompatan
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/25565/1/1_HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/2/2_BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/3/3_BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/5/4_BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/6/5_BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/8/7_DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/16/8_LAMPIRAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/18/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/25565/21/NASKAH_PUBLIKASI.pdf