Hubungan Antara Stres Dengan Serangan Pada Pasien Epilepsi Di Poliklinik Saraf RSUD DR. Moewardi Surakarta

Latar belakang: Epilepsi merupakan suatu manifestasi gangguan fungsi otak dengan berbagai etiologi, dengan gejala tunggal yang khas, yaitu kejang berulang lebih dari 24 jam yang diakibatkan oleh lepasnya muatan listrik neuron otak secara berlebihan dan paroksismal serta tanpa provokasi. Negara berke...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Rizka, Luluk Yuniar (Author), , dr. Listyo Asist Pujarini, M.Sc, Sp.S (Author), , dr. Sulistyani, Sp.N (Author)
Format: Book
Published: 2014.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_28422
042 |a dc 
100 1 0 |a Rizka, Luluk Yuniar  |e author 
700 1 0 |a , dr. Listyo Asist Pujarini, M.Sc, Sp.S,  |e author 
700 1 0 |a , dr. Sulistyani, Sp.N  |e author 
245 0 0 |a Hubungan Antara Stres Dengan Serangan Pada Pasien Epilepsi Di Poliklinik Saraf RSUD DR. Moewardi Surakarta 
260 |c 2014. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/5/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/6/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/7/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/11/LAMPIRAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/28422/14/NASKAH_PUBLIKASI.pdf 
520 |a Latar belakang: Epilepsi merupakan suatu manifestasi gangguan fungsi otak dengan berbagai etiologi, dengan gejala tunggal yang khas, yaitu kejang berulang lebih dari 24 jam yang diakibatkan oleh lepasnya muatan listrik neuron otak secara berlebihan dan paroksismal serta tanpa provokasi. Negara berkembang seperti Indonesia tingkat kejadian epilepsi masih tinggi. Tujuan: Untuk mengetahui apakah ada hubungan antara stres dengan serangan pada pasien epilepsi di Poliklinik Saraf RSUD DR. Moewardi Surakarta pada bulan Desember 2013 - februari 2014. Metode: Observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Besar tiap kelompok kasus dan kontrol sebesar 37, jumlah total sampel sebesar 74. Teknik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel dan dianalisis menggunakan Uji Chi Square pada taraf signifikan α = 0,05. Hasil: Jumlah pasien epilepsi dengan stres yang mengalami seragan adalah sebanyak 26 (70,3 %) lebih banyak dari pasien epilepsi yang tidak mengalami stres yaitu sebanyak 11 orang (29,7 %). Hasil analisis dengan Chi square didapatkan nilai p= < 0,005 (OR= 5,587, 95% CI= 2,062 - 15,140). Kesimpulan:Ada hubungan antara stres dengan serangan pada pasien epilepsi. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/28422/ 
787 0 |n J500100108 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/28422/  |z Connect to this object online