Pembuatan Cetakan Melalui Metode Rapid Tooling Pada Pembentukan Bola Plastik Dengan Proses Rotational Molding
Mold (cavity) yang selama ini digunakan dalam proses rotational molding terbatas hanya menggunakan bahan dari logam yang memerlukan waktu yang lama dan biaya yang besar. Untuk menekan biaya dan waktu yang lama dalam pembuatan, maka dibutuhkan metode pembuatan mold yang lebih efisien dengan metode ra...
Shranjeno v:
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Knjiga |
Izdano: |
2015.
|
Teme: | |
Online dostop: | Connect to this object online |
Oznake: |
Označite
Brez oznak, prvi označite!
|
Izvleček: | Mold (cavity) yang selama ini digunakan dalam proses rotational molding terbatas hanya menggunakan bahan dari logam yang memerlukan waktu yang lama dan biaya yang besar. Untuk menekan biaya dan waktu yang lama dalam pembuatan, maka dibutuhkan metode pembuatan mold yang lebih efisien dengan metode rapid tooling. Pembuatan mold dengan metode rapid tooling dilakukan dengan menggunakan bahan utama dari resin (resin tooling) serta dengan cara melelehkan plastik yang kemudian di cetak diatas meja cetakan (3D Printing). Penelitian ini bertujuan untuk meneliti penyusutan, ketebalan, dan cacat produk bola berongga dengan mold yang dibuat dari metode resin tooling dan 3D printing pada proses rotational molding. Metode penelitian yang digunakan dengan membuat cetakan sebanyak 2 buah, terdiri dari cetakan yang dibuat dengan metode resin tooling yang menggunakan bahan dari resin jenis rencast serta cetakan yang dibuat dengan proses 3D Printing yang menggunakan bahan dari Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS). Pengambilan data dilakukan setelah 24 jam proses rotational molding. Pengukuran penyusutan dilakukan dengan mengukur diameter dari produk dan diameter dari cetakan, pengukuran ketebalan dilakukan dengan mengukur bagian dalam produk menggunakan jangka sorong. Pengamatan cacat produk sink mark, flashing, gelembung udara, serta berlubang dilakukan dengan mengamati hasil produk secara makro. Hasil penelitian dan pengamatan menunjukkan bahwa produk dengan cetakan 3D Printing lebih sedikit penyusutannya. Ketebalan produk dengan cetakan 3D Printing lebih besar disbanding dengan produk cetakan resin tooling. Cacat produk lebih banyak pada produk dengan cetakan dari resin tooling. |
---|---|
Opis knjige/članka: | https://eprints.ums.ac.id/39197/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/3/HALAMAN%20DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/5/BAB%201.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/7/BAB%20II.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/9/BAB%20III.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/10/BAB%20IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/12/BAB%20V.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/14/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/15/LAMPIRAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/39197/16/SURAT%20PERNYATAAN%20PUBLIKASI.pdf |