EFEKTIVITAS TEKNIK INFORMATION GAP DALAM UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JEPANG SISWA KELAS X SMA PURAGABAYA

• Main Author: Ramaniar Maryunita, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2008-01-10.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/100312/1/s_jep_032758_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/100312/2/s_jep_032758_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/100312/3/s_jep_032758_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/100312/4/s_jep_032758_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/100312/5/s_jep_032758_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/100312/6/s_jep_032758_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/100312/7/s_jep_032758_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Bahasa Jepang merupakan salah satu bahasa asing yang dipelajari di sekolah menengah di Indonesia. Sesuai tujuan pengajaran bahasa, seorang guru dituntut untuk membawa siswanya terampil menggunakan bahasa yang dipelajari. Keterampilan dalam berbahasa meliputi 4 aspek, salah satunya adalah keterampilan berbicara. Dalam hal ini, seorang guru harus menyiasati pengajaran keterampilan berbicara dengan menyajikan pengajaran itu secara menarik agar merangsang siswa untuk aktif berbicara. Salah satunya, dengan menggunakan berbagai metode dan teknik pengajaran yang bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran dan efektivitas teknik information gap dalam meningkatkan keterampilan siswa dalam berbicara. Teknik information gap adalah salah satu teknik pembelajaran berbicara di mana siswa saling bertanya untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Pada umumnya, teknik pembelajaran ini sama dengan teknik yang biasa digunakan untuk meningkatkan keterampilan berbicara. Media yang digunakan adalah kartu informasi, berdasarkan kartu informasi tersebut siswa melakukan percakapan sederhana untuk melengkapi data yang belum terdapat pada kartu informasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, dengan membandingkan hasil belajar kelas eksperimen yang menggunakan teknik information gap dengan kelas kontrol yang menggunakan metode eklektika. Sampelnya adalah siswa kelas X SMA Puragabaya tahun ajaran 2006-2007. Siswa diberikan pre-test dan post-test untuk mengetahui perbandingan kemampuan siswa sebelum pembelajaran dengan teknik information gap dan setelah pembelajaran. Hasil penelitian ini menunjukkan keterampilan berbicara siswa kelas eksperimen sedikit meningkat dibandingkan dengan siswa kelas kontrol. Tetapi, dengan teknik pembelajaran yang berbeda pada kedua kelas tidak menunjukkan perbedaan yang terlalu jauh. Hal ini disebabkan oleh tingkat kemampuan siswa yang berbeda. Dengan demikian pembelajaran menggunakan teknik information gap efektif dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jepang. PROGRAM PENDIDIKAN BAHASA JEPANG JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ASING FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA