Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengadaan dan Retensi Dosen (Study Kasus di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Avicenna Kendari)
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengadaan dan retensi dosen sehingga bisa dikembangkan sebuah model atau pendekatan untuk menyelesaikan masalah turnover. Didasari oleh semakin banyaknya perguruan tinggi bermunculan membuat kompetisi semakin ketat. Mau tidak mau, perguruan tinggi harus...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2020-03-09.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengadaan dan retensi dosen sehingga bisa dikembangkan sebuah model atau pendekatan untuk menyelesaikan masalah turnover. Didasari oleh semakin banyaknya perguruan tinggi bermunculan membuat kompetisi semakin ketat. Mau tidak mau, perguruan tinggi harus mengedepankan kualitas sebagai ujung tombak untuk memenangkan persaingan tersebut. Salah satu komponen yang harus diperhatikan untuk memenangkan kompetisi ini yaitu tata kelola dosen. Berdasarkan penelitian awal, masalah terbesar berkenaan dengan tata kelola dosen khususnya di STIKES Avicenna Kendari adalah tingkat turnover dosen. Strategy yang diperlukan untuk memelihara tingkat turnover yaitu mengoptimalkan fungsi pengadaan dan retensi dosen. Peneliti penggunakan metode wawancara, observasi dan analisa dokumen untuk mengumpulkan data yang diperlukan. Sedangkan survey online (google form) digunakan untuk melihat respon sehingga bisa diketahui tingkat kelayakan model yang dikembangkan. Adapun teknik analisis yang digunakan adalah model analisis interaktif dan analisis konten. Penelitian ini menyimpulkan bahwasannya: pengadaan dosen di STIKES Avicenna Kendari meliputi tahapan-tahapan: 1) analisa kebutuhan, 2) analisis pekerjaan, 3) rekrutmen dan seleksi, serta 4) penempatan dan penugasan. Sedangkan retensi dan strategi mempertahankan dosen di STIKES Avicenna Kendari meliputi: 1) pengembangan dosen, 2) menjaga mutu lingkungan kerja, serta 3) pemberian kompensasi dan penghargaan. Peneliti juga menilai jika pimpinan STIKES Avicenna kendari mengontrol secara penuh semua kegiatan pengadaan dan retensi dosen. Implementasi konsep Manajemen Sumber Daya Manusia (pengadaan dan retensi) tersebut, hanya sebatas taat administrasi, tetapi belum pada tataran pelaksanaannya di lapangan. Sedangkan hasil pengujian bahwa model rentensi SDM adalah SANGAT LAYAK |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/49526/1/D_Adpen_1506933_Title.pdf http://repository.upi.edu/49526/2/D_Adpen_1506933_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/49526/5/D_Adpen_1506933_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/49526/6/D_Adpen_1506933_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/49526/7/D_Adpen_1506933_Chapter4.pdf http://repository.upi.edu/49526/3/D_Adpen_1506933_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/49526/4/D_Adpen_1506933_Appendix.pdf |