PENGARUH TEMPERATUR SINTESIS TERHADAP KARAKTERISTIK POLYDIMETHYLSILOXANE (PDMS) YANG DIBUAT DENGAN TEKNIK RING OPENING POLYMERIZATION (ROP)

• Main Author: Siti Nur Kholifiyah, - (Author)
• Format: Book
• Published: 2020-07-24.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/51966/1/S_FIS_1607675_Title.pdf; http://repository.upi.edu/51966/2/S_FIS_1607675_Chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/51966/3/S_FIS_1607675_Chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/51966/4/S_FIS_1607675_Chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/51966/5/S_FIS_1607675_Chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/51966/6/S_FIS_1607675_Chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/51966/7/S_FIS_1607675_Appendix.pdf
• Keywords: L Education (General); QD Chemistry

Polydimethylsiloxane (PDMS) merupakan salah satu polimer sintetik yang banyak digunakan pada biomedis. Salah satu kegunaan PDMS adalah sebagai pengganti cairan vitreous humor. Dalam penelitian ini, dilakukan sintesis melalui polimerisasi pembukaan cincin atau ring opening polymerization dengan temperatur sintesisnya divariasikan sebesar 140 0C, 150 0C, dan 170 0C. PDMS hasil sintesis kemudian dikarakterisasi menggunakan alat karakterisasi, seperti viskometer, refraktometer, tensiometer dan FTIR. Setelah karakterisasi, nilai viskositas masing-masing PDMS adalah sebesar 0,088 Pa.s, 0,332 Pa.s, dan 1,210 Pa.s. Untuk nilai indeks bias masing-masing PDMS diperoleh sebesar 1,4001, 1,4014, dan 1,4032. Adapun nilai tegangan permukaan masing-masing PDMS yang terukur adalah sebesar 21,5 mN/m, 21,8 mN/m, dan 22,0 mN/m. Ketiga data PDMS memiliki gugus fungsi serapan yang sama dengan PDMS standar, yaitu terdapat getaran deformasi CH3 aromatik, ikatan Si-O-Si, Si-CH3, Si-CH3 dan kelompok metilen. Dari ketiga data PDMS, PDMS dengan temperatur sintesis 170 0C memiliki hasil yang optimal untuk menjadi cairan pengganti vitreous humor. Hal ini dikarenakan nilai karakteristiknya mendekati karakteristik vitreous humor.