PENGARUH PENERAPAN COOPERATIVE LEARNING TEKNIK THINK-PAIR-SHARE (TPS) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA: Studi Kuasi Eksperimental Pembelajaran Sejarah di SMA Negeri 14 Bandung

Masalah rendahnya tingkat aktivitas dan prestasi belajar siswa tentu harus disikapi dengan serius, sehingga berbagai upaya ke arah perbaikan terhadap strategi, metode, serta teknik pembelajaran sejarah pun terus dilakukan. Salah satu metode pembelajaran yang dinilai akomodatif dapat meningkatkan akt...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Aghnir Kurnia Wulan, - (Author)
Format: Book
Published: 2007-09-26.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Masalah rendahnya tingkat aktivitas dan prestasi belajar siswa tentu harus disikapi dengan serius, sehingga berbagai upaya ke arah perbaikan terhadap strategi, metode, serta teknik pembelajaran sejarah pun terus dilakukan. Salah satu metode pembelajaran yang dinilai akomodatif dapat meningkatkan aktivitas siswa, kemampuan bekerjasama antar siswa dan prestasi belajar siswa adalah metode cooperative learning teknik TPS. Penulis merumuskan masalahnya dengan pertanyaan berikut, "seberapa besar pengaruh penerapan metode cooperative learning teknik TPS dalam pembelajaran sejarah terhadap hasil belajar siswa di kelas XI SMA Negeri 14 Bandung?, dan dibatasi oleh pertanyaan-pertanyaan penelitian sebagai berikut, Pertama Seberapa besar pengaruh perencanaan dalam cooperative learning tekstil. TPS terhadap hasil belajar siswa?, Kedua Seberapa besar pengaruh pengembangan dalam cooperative learning teknik TPS terhadap hasil belajar siswa?, Ketiga Seberapa besar pengaruh evaluasi dalam cooperative learning teknik TPS terhadap hasil belajar siswa?. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan metode kuasi eksperimen, metode tersebut bertujuan untuk memperoleh informasi yang merupakan perkiraan bagi informasi yang telah diperoleh dengan eksperimen yang sebenarnya dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk mengontrol dan memanipulasi semua variabel yang relevan. Berdasarkan analisis terhadap data statistik dapat digambarkan bahwa, variabel-variabel bebas 1, X2, dan X3) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat (Y). Pertama, pengaruh variabel Xi (perencanaan) terhadap variabel terikat (Y) sebesar 67,1%. Kedua, pengaruh variabel X2 (pengembangan) terhadap variabel Y (hasil belajar siswa) sebesar 39,6%. Ketiga, pengaruh variabel X3 (evaluasi) terhadap hasil belajar siswa (Y) sebesar 60,2%. Dari angka-angka tersebut terbukti bahwa metode cooperative learning teknik TPS memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa. Hasil belajar sejarah siswa yang diterapkan metode tersebut ternyata lebih baik daripada hasil belajar sejarah siswa yang menggunakan metode ceramah, meskipun terdapat faktor-faktor lain yang turut mempengaruhi dalam proses belajar mengajar sebesar 47,1%.
Item Description:http://repository.upi.edu/81820/1/S_SEJ_022913_Title.pdf
http://repository.upi.edu/81820/2/S_SEJ_022913_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/81820/3/S_SEJ_022913_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/81820/4/S_SEJ_022913_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/81820/5/S_SEJ_022913_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/81820/6/S_SEJ_022913_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/81820/7/S_SEJ_022913_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/81820/8/S_SEJ_022913_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/81820/9/S_SEJ_022913_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/81820/10/S_SEJ_022913_Appendix.pdf