ANALISIS KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM MEMBENTUK RELATIVS{4;TZE
Dalam mempelajari bahasa Jerman, mahasiswa seharusnya menguasai keempat keterampilan berbahasa yang di dalamnya mencakup penguasaan tatabahasa dan kosakata. Dalam mempelajari keterampilan berbahasa tersebut, mahasiswa juga harus mempelajari struktur kalimat. Salah satunya yaitu pembentukan Relativs{...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Book |
| Published: |
2012-12-21.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Link Metadata |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Dalam mempelajari bahasa Jerman, mahasiswa seharusnya menguasai keempat keterampilan berbahasa yang di dalamnya mencakup penguasaan tatabahasa dan kosakata. Dalam mempelajari keterampilan berbahasa tersebut, mahasiswa juga harus mempelajari struktur kalimat. Salah satunya yaitu pembentukan Relativs{5;tze 'kalimat relatif'. Relativs{5;tze merupakan salah satu jenis anak kalimat dalam bahasa Jerman yang memberi penjelasan mengenai kata benda (nomina). Pada Relativs{5;tze verba menempati posisi di akhir kalimat. Dalam membentuk Relativs{5;tze mahasiswa harus menentukan Relativpronomen dengan kasus yang sesuai baik Nominativ, Genitiv, Akkusativ maupun Dativ. Berdasarkan uraian tersebut maka penulis tertarik untuk mengetahui: (1) bagaimana tingkat kemampuan mahasiswa dalam membentuk Relativs{5;tze. (2) faktor-faktor apa saja yang dapat menyebabkan kesulitan-kesulitan mahasiswa dalam membentuk Relativs{5;tze. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa semester V Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman tahun ajaran 2012/2013 dan sampelnya adalah mahasiswa semester V yang berjumlah 30 orang. Dari hasil tes dapat diketahui bahwa mahasiswa semester V memiliki kemampuan membentuk Relativs{5;tze dengan hasil rata-rata yaitu 78,63, yang termasuk dalam kategori baik. Hasil tes dan hasil angket menunjukkan bahwa mahasiswa tidak memiliki masalah dalam membentuk Relativs{5;tze dengan Relativpronomen dalam kasus Nominativ dan Akkusativ, sedangkan dalam kasus Dativ dan Genitiv mahasiswa masih memiliki keraguan, contohnya dalam kasus Dativ mahasiswa kurang memahami verba "geh}5;ren". Berdasarkan hasil penelitian ini, mahasiswa disarankan untuk meningkatkan kemampuan dalam membentuk Relativs{5;tze dengan Relativpronomen yang benar, dengan cara menyelesaikan latihan-latihan yang dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti dari perpustakaan dan internet. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/9093/1/s_jrm_0801227_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/9093/2/s_jrm_0801227_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/9093/3/s_jrm_0801227_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/9093/4/s_jrm_0801227_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/9093/5/s_jrm_0801227_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/9093/6/s_jrm_0801227_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/9093/7/s_jrm_0801227_bibliography.pdf |