PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI, BRAIN BASED LEARNING DAN DIRECT INSTRUCTION TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS PESERTADIDIK SMP KELAS VII

• Main Author: Zalinar, Siti Fauziah (Author)
• Format: Book
• Published: 2012-07-18.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/9123/1/t_pd_1007378_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/9123/2/t_pd_1007378_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/9123/3/t_pd_1007378_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/9123/4/t_pd_1007378_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/9123/5/t_pd_1007378_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/9123/6/t_pd_1007378_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui ada tidaknya perbedaan pengaruh pembelajaran dengan model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction terhadap peningkatan kemampuan pemahaman matematis;dan ada tidaknya perbedaan pengaruh pembelajaran dengan model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction terhadap peningkatan kemampuan pemahaman matematis. Permasalahan yang dibahasa dalam penelitian ini adalah (1) Apakah terdapat perbedaan kemampuan pemahaman matematis antara peserta didik yang belajar dengan model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction (pembelajaran langsung).(2) Jika terdapat perbedaan, maka manakah diantara ketiga model yang memiliki pengaruh terbaik terhadap kemampuan pemahaman matematis.(3) Apakah terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman matematis antara peserta didik yang belajar dengan model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction. (4) Jika terdapat perbedaan, manakah diantara ketiga model yang memiliki pengaruh terbaik terhadap kemampuan pemahaman matematis. Sesuai dengan tujuan dan permasalahan, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain pre/postest/group. Populasi dalam penelitian ini adalah kemampuan pemahaman matematis peserta didik SMP kelas VII di SMP Negeri 36 Bandung, dengan sempelnya tiga kelas yang dipilih secara acak.Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan kemampuan pemahaman matematis antara peserta didik yang diberi pembelajaran model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction. Dengan kata-kata lain, terdapat perbedaan pengaruh pembelajaran dengan model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction terhadap kemampuan pemahaman matematis.( 2) Kemampuan pemahaman matematis peserta didik yang belajar dengan model inquiry lebih tinggi dari peserta didik yang belajar dengan model Brain Based Learning dan Direct Instruction, sedangkan kemampuan pemahaman matematis peserta didik yang belajar dengan Brain Based Learning tidak berbeda dengan peserta didik yang belajar dengan model Direct Intruction. Selain itu ternyata model Inquiry memiliki pengaruh paling tinggi terhadap kemampuan pemahaman matematis dibandingkan dengan model Brain Based Learning dan Direct Instruction.(3) Terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman matematis antara peserta didik yang diberi pembelajaran model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction. Dengan kata-kata lain, terdapat perbedaan pengaruh pembelajaran dengan model Inquiry, Brain Based Learning dan Direct Instruction terhadap peningkatan kemampuan pemahaman matematis.(4) Peningkatan kemampuan pemahaman matematis peserta didik yang belajar dengan model Inquiry lebih tinggi dari peserta didik yang belajar dengan model Brain Based Learning dan Direct Instruction, sedangkan peningkatan kemampuan pemahaman matematis peserta didik yang belajar dengan Brain Based Learning tidak berbeda dengan peserta didik yang belajar dengan model Direct Instruction. Selain itu ternyata model Inquiry memiliki pengaruh paling tinggi terhadap peningkatan kemampuan pemahaman matematis dibandingkan dengan model Brain Based Learning dan Direct Instruction .