HUBUNGAN KOMPETENSI GURU DENGAN KEBERHASILAN PEMBELAJARAN SISWA PADA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) RUMPUN BISNIS DAN MANAJEMEN SE-KOTA CIMAHI

Mutu pendidikan merupakan salah satu masalah besar yang dihadapi Negara Indonesia. Mutu pendidikan sering kali direpresentasikan oleh keberhasilan pembelajaran siswa, yang dapat dipercaya dapat menggambarkan derajat perubahan tingkah laku atau kemampuan yang menyangkut aspek kognitif, afektif, dan p...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Ari Sobari, - (Author)
Format: Book
Published: 2008-07-31.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Mutu pendidikan merupakan salah satu masalah besar yang dihadapi Negara Indonesia. Mutu pendidikan sering kali direpresentasikan oleh keberhasilan pembelajaran siswa, yang dapat dipercaya dapat menggambarkan derajat perubahan tingkah laku atau kemampuan yang menyangkut aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Keberhasilan pembelajaran siswa dipengaruhi oleh berbagai faktor baik faktor yang ada dalam diri siswa (internal) maupun faktor yang berada diluar siswa (eksternal) salah satunya adalah kompetensi guru sebagai tenaga pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kompetensi guru dengan keberhasilan pembelajaran siswa pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Rumpun Bisnis dan Manajemen Se Kota Cimahi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa angket, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model korelasi, teknik ini digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Rumpun Bisnis dan Manajemen Se Kota Cimahi ditunjukan oleh skor rata-rata jawaban responden terhadap variabel kompetensi guru sebesar 3,88. Apabila dikonsultasikan dengan skala penafsiran nilai tersebut berada pada kategori tinggi, sedangkan skor rata-rata jawaban responden terhadap variabel keberhasilan pembelajaran siswa sebesar 3,75. Apabila dikonsultasikan dengan skala penafsiran nilai tersebut berada pada kategori tinggi. Kedua variabel tersebut berada pada kategori tinggi, namun belum mencapai skor maksimal (5,00). Dari hasil pengujian hipotesis diperoleh thitung = 3.2 dengan taraf signifikansi atau 0,05 dan derajat kebebasan (dk=95) diperoleh harga sebesar 1,66 dan didapat bahwa thitung > ttabel berarti Ho ditolak. Hal ini berarti terdapat hubungan yang positif antara kompetensi guru dengan keberhasilan pembelajaran siswa. Jadi hasil analisis tersebut telah dapat menguji kebenaran hipotesis yang diusulkan.
Item Description:http://repository.upi.edu/91797/1/s_l0351_034538_table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/91797/2/s_l0351_034538_chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/91797/3/s_l0351_034538_chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/91797/4/s_l0351_034538_chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/91797/5/s_l0351_034538_bibliography.pdf