EFEKTIVITAS BRAIN BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG UNTUK ANAK-ANAK: PENELETIAN EKSPERIMEN TERHADAP SISWA KELAS A TPA DAARUT TAUFIK BANDUNG TAHUN 2008

• Príomhchruthaitheoir: Aprialni, - (Údar)
• Formáid: LEABHAR
• Foilsithe / Cruthaithe: 2008-08-20.
• Ábhair: Thesis; NonPeerReviewed
• Rochtain ar líne: Link Metadata
• Notes: http://repository.upi.edu/96500/5/s_c0551_044305_table_of_content.pdf; http://repository.upi.edu/96500/3/s_c0551_044305_chapter1.pdf; http://repository.upi.edu/96500/1/s_c0551_044305_chapter2.pdf; http://repository.upi.edu/96500/2/s_c0551_044305_chapter3.pdf; http://repository.upi.edu/96500/6/s_c0551_044305_chapter4.pdf; http://repository.upi.edu/96500/4/s_c0551_044305_chapter5.pdf; http://repository.upi.edu/96500/5/s_c0551_044305_bibliography.pdf
• Keywords: L Education (General)

Anak-anak sering mengalami stres selama pembelajaran. Brain Based Learning merupakan cara pembelajaran yang dapat mengurangi stres dalam pembelajaran pada siswa. Dengan didasarkan pada hal tersebut, peneliti melaksanakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas Brain Based Learning dalam pembelajaran bahasa Jepang untuk anak-anak. Untuk itu, peneliti melakukan penelitian dengan metode eksperimen yang dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan pada tanggal 22-26 Mei 2008 dengan 10 orang sampel yang semuanya merupakan siswa kelas A (usia SD) TPA Daarut Taufik dan dibagi kedalam 2 kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dua kelas tersebut melaksanakan pembelajaran secara terpisah. Kelas eksperimen dilaksanakan di rumah peneliti dan kelas kontrol dilaksanakan di TPA Daarut Taufik, Jalan Lemah Hegar, Sukapura Kiaracondong Bandung. Kelas eksperimen melaksanakan pembelajaran dengan Brain Based Learning sedangkan kelas kontol tidak menggunakan Brain Based Learning. Setelah dilaksanakan pembelajaran sebanyak empat kali pertemuan, kedua kelas tersebut melaksanakan test secara bersamaan dengan soal test yang sama. Hal tersebut dilaksanakan untuk mengetahui hasil belajar siswa. Dari hasil test tersebut, kemudian dilakukan analisis komparansional untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol dan mengetahui efektivitas Brain Based Learning dalam penelitian ini. Dari analisis data, diperoleh nilai t hitung sebesar 3,5. Setelah dikonsultasikan pada tabel disrtibusi t dengan derajat kebebasan 8, pada signifikansi 5% (0,05) diperoleh t tabel sebesar 1,86.dan pada signifikansi 1% (0,01) diperoleh t tabel sebesar 2,90. Maka t tabel < t hitung,. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dengan kata lain, metode Brain Based Learning sangat efektif dalam pembelajaran bahasa Jepang untuk anak-anak. JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JEPANG FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA