Penerapan Model Pembelajaran Kontekstual Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas V SDN Sentul 02 Tahun Pelajaran 2012/2013

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaranMatematika Menggunakan model pembelajaran kontekstual. Subyek penelitian adalah Siswa kelas V SDN Sentul 02 yang berjumlah 29 siswa. Sumber data dalam penelitian ini adalah Data hasil belajar siswa, Data guru selaku peneli...

Description complète

Enregistré dans:
Détails bibliographiques
Auteurs principaux: Suyati, Suyati (Auteur), , Drs.Mulyadi Sri Kamulyan,SH,M.Pd (Auteur)
Format: Livre
Publié: 2013.
Sujets:
Accès en ligne:Connect to this object online
Tags: Ajouter un tag
Pas de tags, Soyez le premier à ajouter un tag!
Description
Résumé:Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaranMatematika Menggunakan model pembelajaran kontekstual. Subyek penelitian adalah Siswa kelas V SDN Sentul 02 yang berjumlah 29 siswa. Sumber data dalam penelitian ini adalah Data hasil belajar siswa, Data guru selaku peneliti, Data keaktifan siswa. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, dokumentasi, tes. Prosedur penelitian meliputi tahap identifikasi masalah, persiapan, penyusunan rencana tindakan, implementasi tindakan, dan pengamatan. Proses penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat tahap, yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keaktifan siswa dalam pembelajaran Matematika. Adapun peningkatan keaktifan pembelajaran pada kondisi awal siswa menunjukkan bahwa banyak siswa yang aktif 38% atau sebanyak 11 anak dari 29 siswa. Banyak siswa yang kurang terlibat dan tidak aktif dalam mengikuti proses pembelajaran 62% atau sebanyak 18 anak dari 29 siswa. Pada siklus I diperoleh data bahwa banyak siswa yang aktif 18% atau sebanyak 18 anak dari 29 siswa. Banyak siswa yang kurang terlibat dan tidak aktif dalam mengikuti proses pembelajaran 38% atau sebanyak 11 anak dari 29 siswa.Dari hasil observasi pada siklus II diperoleh data bahwa banyak siswa yang aktif 83 % matau sebanyak 24 anak dari 29 siswa. Banyak siswa yang kurang terlibat dan tidak aktif dalam mengikuti proses pembelajaran 17% atau sebanyak 5 anak dari 29 siswa.Hal ini membuktikan bahwa dengan penerapan model pembelajaran kontekstual dalam pembelajaran Matematika dapat meningkatkan keaktifan siswa.
Description:https://eprints.ums.ac.id/23599/1/02._HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/2/03._BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/3/04._BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/4/05._BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/5/06._BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/6/07._BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/7/08.DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/8/09._lampiran.pdf
https://eprints.ums.ac.id/23599/9/11._NASKAH_publikasi.pdf